Sebuah pengakuan dibuat oleh Christian Eriksen. Playmaker Inter Milan itu mengakui bahwa ia sempat digoda oleh Manchester United sebelum pindah ke Italia.
Dua musim terakhir memang ada banyak gosip mengenai masa depan Eriksen. Sang playmaker enggan memperpanjang kontraknya di Tottenham yang bakal habis di musim panas nanti.
Sejumlah klub top Eropa diberitakan tertarik untuk mendatangkan sang playmaker ke tim mereka. Namun Inter Milan yang kemudian menjadi pemenang tanda tangan Eriksen.
Eriksen mengakui bahwa sebelum Inter Milan, ia sempat berdiskusi dengan MU untuk pindah ke Old Trafford. “Selama beberapa tahun terakhir, pembicaraan itu [dengan MU] memang ada namun tidak pernah mengarah ke arah yang benar,” beber Eriksen kepada BBC Sports.
Eriksen mengakui bahwa ia sebenarnya bisa saja menerima tawaran dari MU itu. Namun ia menolak tawaran itu, karena ia butuh tantangan baru.
“Kami berbicara dengan Manchester United. Kami mendengarkan tawaran mereka lalu apa yang mungkin dan juga tidak mungkin terealisasi.”
“Namun pada akhirnya semua kembali ke diri saya sendiri. Saya ingin tantangan baru, dan sebenarnya bertahan di Premier League adalah solusi yang mudah bagi saya.”
Eriksen sendiri mengaku lega ia menolak tawaran dari Manchester United untuk beberapa kesempatan.
Ia menyebut bahwa kepindahannya ke Inter seperti sudah ditakdirkan sehingga ia tidak berpikir dua kali ketika tawaran dari Nerrazurri datang.
“Bertahan di Tottenham sebenarnya bisa menjadi opsi bagi saya. Namun sejak awal saya ingin tantangan baru di negara baru, dan ketika Inter datang, saya tidak sulit untuk mengatakan iya kepada mereka.” ujarnya.
Eriksen sendiri sudah menjalani debutnya bersama skuat Nerrazurri.
Ia pertama kali bermain di Coppa Italia saat Inter menghadapi Fiorentina sebelum debut di Serie A ketika Inter berhadan dengan Udinese di akhir pekan kemarin.
