Jamie Carragher mendukung Diogo Jota untuk terus dimainkan sebagai starter di skuat Liverpool karena saat ini The Reds butuh tambahan amunisi pemain yang bisa mencetak banyak gol.
Liverpool merupakan tim yang haus gol. Sumber gol utama mereka adalah dua wingernya yakni Sadio Mane dan Mohamed Salah.
Namun ada juga beberapa pemain lain yang juga ikut menyumbangkan gol meski tak terlalu banyak. Di antaranya adalah Virgil van Dijk.
Tapi sekarang ini Van Dijk terpaksa absen beberapa bulan. Situasi makin rumit bagi Liverpool karena Roberto Firmino juga mulai seret gol.
Namun untungnya ada Jota. Sejak dibeli dari Wolverhampton, pemain Portugal itu mampu menyumbangkan gol demi gol bagi Liverpool.
Jamie Carragher sebelumnya mengatakan bahwa Roberto Firmino sebaiknya dicadangkan saja selama beberapa laga. Sebagai gantinya, Diogo Jota bisa terus dimainkan.
Carragher mengatakan ada alasan bagus mengapa Jota sebaiknya terus dimainkan Liverpool. Ia mengatakan The Reds saat ini kekurangan pemain yang bisa menyumbangkan gol dalam skuatnya.
“Alasan mengapa saya bermain Jota adalah karena Liverpool tidak memiliki banyak pencetak gol,” cetusnya pada talkSPORT.
“Virgil van Dijk adalah pencetak gol dari bola mati, tiga gelandang tidak benar-benar mencetak [banyak] gol, tidak ada sosok Gerrard atau Lampard di sana. Penyerang tengah tidak mencetak banyak gol [juga],” serunya.
“Jika Anda menempatkan Jota di sana maka itu akan menghilangkan tekanan dari Mane dan Salah,” imbuh Carragher.
Sebelumnya saat Liverpool menghadapi Manchester City, Jurgen Klopp memainkan empat penyerangnya sekaligus. Salah satunya adalah Diogo Jota.
Menurut Jamie Carragher, formasi kejutan itu cukup sukses membatasi pergerakan Kevin De Bruyne. Dan salah satu pemain yang ikut andil atas hal tersebut adalah Diogo Jota.
“Saya tidak berpikir itu berjalan sangat salah. Saya akan jujur, ketika saya melihat tim, saya merasa Liverpool akan menghadapi masalah besar dan [Kevin] De Bruyne akan mendominasi jalannya laga,” ungkapnya.
“Liverpool menepis ancamannya dengan sangat baik dan itu berkat Mane dan Jota,” cetus Carragher.
“Bagi saya, De Bruyne adalah pemain terbaik di Premier League dan ia hampir tidak mendapat ruang dalam pertandingan itu,” tandas Carragher.
Diogo Jota musim ini telah bermain sebanyak 11 kali bagi Liverpool di semua ajang kompetisi. Ia menyumbangkan tujuh gol dan tiga di antaranya di Premier League.
