by

Kiper Asal Jerman Marc-Andre ter Stegen, Juru Selamat Barcelona Saat Lionel Messi tak Berdaya

Laga melawan Sevilla menyisakan beberapa catatan untuk Barcelona. Ketika Lionel Messi tidak berdaya tampil sebagai juru selamat, Los Cules masih punya Marc-Andre ter Stegen yang tampil sebagai pahlawan.

Barcelona berjumpa Sevilla pada laga pekan ke-30 La Liga musim 2019/2020. Pada duel di Ramon Sanchez Pizjuan, Sabtu (20/6/2020) dini hari WIB, Barcelona harus puas bermain imbang 0-0.

Raihan satu poin tidak cukup bagus bagi Barcelona. Sebab, mereka dalam tuntutan untuk terus mendapat poin penuh. Barcelona tengah bersaing ketat dengan Real Madrid untuk bisa menjadi juara La Liga musim 2019/2020.

Barcelona memang masih berada di puncak klasemen, dengan 65 poin. Akan tetapi, Barcelona hingga hanya unggul tiga poin dari Real Madrid. Sang rival baru memainkan laga pekan ke-30 pada Senin (22/6/2020) dini hari WIB.

Pada laga melawan Sevilla, Barcelona unggul telak dari sisi penguasaan bola dengan 64 persen berbanding 36 persen. Namun, dari sisi peluang, kedua tim cukup berimbang. Barcelona melepas 10 shots, sedangkan Sevilla delapan shots.

Jumlah shots on target kedua tim sama persis, empat.

Namun, Sevilla punya beberapa momen yang bisa saja membuat Barcelona kalah. Jurnalis Marca, M. Carmen Torres, menilai Barcelona harus mengucapkan terima kasih kepada Marc-Andre ter Stegen atas satu poin dari markas Sevilla.

“Barcelona harus berterima kasih kepada Marc-Andre ter Stegen karena fakta bahwa mereka setidaknya mengambil hasil imbang dari Sanchez Pizjuan,” tulis Torres di Marca.

“Hasil imbang 0-0 memang membuat frustrasi, tetapi Ter Stegen melakukan empat penyelamatan penting untuk menggagalkan kemenangan Sevilla,” sambungnya.

Kiper asal Jerman memang tampil bagus. Dia mampu menyelamatkan dua sepakan keras Lucas Ocampos. Selain itu, Ter Stegen juga membuat gawang Barcelona tetap aman dari serangan yang dibuat Munir El Haddadi.

“Ter Stegen juga memblok upaya Sergio Reguilon dari jarak dekat di saat-saat krusial,” katanya.

Barcelona menurunkan Lionel Messi dan Luis Suarez sejak menit pertama. Satu lagi pemain yang mengisi lini depan adalah Martin Braithaite. Kombinasi yang cukup ideal, tetapi tidak mampu menghasilkan gol.

Lionel Messi melepaskan empat shots ke gawang Sevilla, hanya satu yang meleset. La Pulga juga punya dua peluang dari sepakan bebas, tetapi tidak ada yang berhasil dikonversi menjadi gol.

Magis Lionel Messi tidak nampak di laga melawan Sevilla, lawan yang sebenarnya sering dia bobol. Tanpa magis dari Lionel Messi, Barcelona gagal menang. Lionel Messi mendapat pengawalan ketat dari Diego Carlos hingga tersulut emosinya dan sempat menabrak gelandang Sevilla itu.

News Feed