Manchester United diyakini tidak bisa hanya mengandalkan Marcus Rashford seorang diri. Tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu belum lengkap, pembelian striker top kelas dunia bakal membuat MU lebih kuat dan stabil.
Pandangan ini disampaikan oleh analis Premier League, Clayton Blackmore. Dia yakin MU masih memerlukan striker top, seperti tradisi mereka selama bertahun-tahun.
MU belum benar-benar stabil musim ini. Teranyar, mereka harus berjuang keras untuk meraih hasil imbang 3-3 kontra Sheffield United akhir pekan lalu.
Pada pertandingan kontra Sheffield itu, MU menunjukkan sedikit cuplikan kekuatan lini serang mereka ketika mencetak tiga gol balasan hanya dalam tujuh menit. Namun, penampilan apik seperti ini jarang terjadi, tidak stabil.
Rashford merupakan top scorer MU dengan tujuh gol dari 12 pertandingan, tapi efisiensinya di muka gawang lawan masih diragukan. Sebab itu, Blackmore yakin MU masih memerlukan striker yang lebih kuat.
“Rashford sendiri tidak cukup. Dia masih mempelajari permainannya – dia tumbuh sebagai winger dan sedang belajar menjadi striker,” kata Blackmore kepada Love Sport Radio.
“Dia telah melakukan segalanya dengan baik dan dia merupakan ancaman besar, tetapi kita membutuhkan hal yang lain – MU memerlukan target man.”
Ya, Blackmore yakin MU membutuhkan penyerang dalam peran target man. Dengan demikian, Solskjaer bisa merancang taktik yang lebih ofensif, juga mencoba beragam taktik berbeda.
“Target man membuat Anda bisa melambungkan bola padanya, lalu menggunakan kecepatan pemain lain untuk memanfaatkan duel di lini depan,” imbuh Blackmore.
“Jika Anda mencoba membongkar pertahanan tim lawan, lagi dan lagi, mereka bakal membuat Anda kelelahan. Adanya tambahan tenaga ini [target man] menambah dimensi permainan Anda,” tutupnya.
