Chelsea Dikhawatirkan Terlalu Ketergantungan dengan Jorginho
BeritaJunior.com – Klub raksasa asal Liga Inggris, Chelsea terasa Maurizio Sarri jadi terlalu ketergantungan dengan Jorginho, sesudah Bournemouth kembali sukses mensiasati kekurangan pemain Italia tersebut. Chelsea Dikhawatirkan Terlalu Ketergantungan dengan Jorginho
Chelsea menanggung derita kekalahan 0-4 yang membuat malu pada Kamis (31/1) – kekalahan paling besar the Blues di Liga Inggris pada masa Roman Abramovich. Maurizio Sarri lalu menutup beberapa pemain di ruangan ubah saat 50 menit, untuk memberikan ceramah masalah tampilan memilukan mereka dalam pertandingan kontra Bournemouth itu.
Maurizio Sarri ingin temukan operan balik dari beberapa pemainnya mengenai apakah yang salah. Menurut The Telegraph, disebutkan jika gaya permainan team terlalu tergantung pada Jorginho.
Bekas playmaker Napoli ini dengan setia ikuti manajernya ke Chelsea pada musim panas lalu, dengan persetujuan 50 juta Poundsterling (926 miliar rupiah) serta sudah menukar manfaat N’Golo Kante di posisi tengah.
Akan tetapi, Jorginho sudah jadi tujuan beberapa pemain lawan, dimana Gylfi Sigurdsson bisa meredamnya dalam hasil imbang tiada gol di Stamford Bridge serta Dele Alli kerjakan hal yang sama beberapa waktu lalu untuk Tottenham Hotspur. Sesaat David Brooks kerjakan peranan itu pada Kamis pagi hari di Dean Court (Stadion Vitality), kandang Bournemouth.
Beberapa pemain The Blues takut team lawan sudah tahu bagaimanakah cara hentikan strategi permainan Sarri. Yaitu, dengan hentikan laju Jorginho, serta mereka yakin sang manajer butuh memperhitungkan pendekatan baru.
Walau masih tetap ada pernyataan akan talenta Jorginho yang brilian, sekarang pemain itu ada dalam bahaya sebab dilihat menjadi pemain yang paling disayangi pelatih diantara rekan-rekan satu timnya, sebab ‘obsesi’ Sarri pada pemain dari Italia itu.
Selain itu, menurut The Evening Standard, beberapa pemain Chelsea sudah mengatakan keberatan atas session latihan Sarri serta kebijaksanaannya untuk memercayakan pemain yang ‘itu-itu saja’.
Walau bermain di Stadion Vitality, Sarri masih tetap minta beberapa pemainnya untuk mengambil sisi dalam session latihan pagi pada hari yang sama. Ini jadi suatu yang seringkali dikerjakan Sarri, walau saat bermain di kandang. Menjadi akhirnya, beberapa pemain terasa kecapekan waktu berlaga.