by

Louis Saha Minta Martial Untuk Tetap Bertahan Di MU

Louis Saha Minta Martial Untuk Tetap Bertahan Di MU

BeritaJunior – Mantan penyerang Manchester United, Louis Saha memberi gagasannya tentang situasi Anthony Martial di MU saat ini. Saha meyakini Martial mesti bertahan dan berupaya meningkatkan kekuatannya dibanding pergi ke klub lainnya untuk mendapatkan menit bermain semakin banyak. Louis Saha Minta Martial Untuk Tetap Bertahan Di MU

Louis Saha Minta Martial Untuk Tetap Bertahan Di MU

Situasi Martial di MU memang cukuplah menyusahkan. Ia sudah sempat kesusahan mendapatkan menit bermain, Martial baru moncer dalam dua laga paling akhir. Sikap Jose Mourinho ikut membuat Martial semakin kesusahan.

Keadaan inilah yang menimbulkan isu kepergian Martial. Ia dinilai telah tidak kerasan di MU dan mulai mempertimbangkan penawaran beberapa klub lainnya. Rumornya, Juventus dan Chelsea ada di barisan paling depan.

Walau demikian, Saha malah yakin Martial semestinya bertahan.

Tahun lalu, MU aktifkan klausul perpanjangan setahun pada kontrak Martial, yang membuat terikat sampai 2020 yang akan datang. Akan tetapi, sampai kini Martial masih belumlah ingin di tandatangani kontrak baru di MU.

“Ia semestinya bertahan karena ia telah mempunyai panggung yang hebat. Tentunya ia mesti mengerti gagasan periode panjang untuknya karena ini adalah masalah karir pribadi – tidak cuma masalah klub,” papar Saha di Sky Sports.

“Bila anda tidak bermain baik, anda mesti ingat jika klub akan jual anda dan fan akan mulai mencela anda. Akan tetapi, bukan perihal itu yang berlangsung pada Anthony, ia di cintai fan. Saya meyakini ia di cintai pelatih.”

Selanjutnya, Saha yakin kontrak baru Martial hanya permasalahan waktu. Selanjutnya ke-2 pihak akan sampai persetujuan dan temukan jalan yang terbaik. Kemungkinan Martial akan bertahan karena MU membutuhkannya.

“Ini adalah tentang kesepakatan, menciptakan kompromi, untuk pastikan pemain itu bahagia dan menciptakan fasilitas untuk memenangi trofi kembali.”

“Terkadang anda merasa ada suatu yang hilang; pemainnya, taktiknya. Menjadi fan, menjadi seseorang yang sempat ada di klub itu dan menjadi penyerang, terkadang saya merasa jalinan pada beberapa pemain tidak terlihat,” pungkasnya.

News Feed