by

Pelatih Chelsea Mengaku Timnya Sedang Bermasalah

Pelatih Chelsea Mengaku Timnya Sedang Bermasalah

BeritaJunior.com – Manajer Chelsea Maurizio Sarri mengaku timnya sedang memiliki masalah belakangan ini sampai langkah mereka dalam perburuan gelar juara liga terganggu. Pelatih Chelsea Mengaku Timnya Sedang Bermasalah

Pelatih Chelsea Mengaku Timnya Sedang Bermasalah

Chelsea tampil mengagetkan pada musim ini. The Blues tampil atraktif dan solid walau baru diasuh oleh Sarri pada musim panas tempo hari.

Mereka dapat menyeimbangi perform Manchester City dan Liverpool dan meluncur tidak terkalahkan sampai minggu ke-12. Akan tetapi pada minggu ke-13, mereka ditumbangkan oleh Tottenham dengan score 3-1.

The Blues sudah sempat bangun pada minggu ke-14. Mereka berhasil menang dengan score 2-0 saat menantang Fulham.

Akan tetapi pada minggu ke-15, Chelsea kembali tergelincir. Mereka ditaklukkan oleh Wolverhampton dengan score 2-1.

Dengan beberapa hasil negatif itu, tempat Chelsea di papan klassemen turun ke rangking empat. Mereka saat ini mengoleksi 31 point dan terpaut 10 point dari City yang berada di rangking pertama.

Sarri lalu mengakui jika saat ini timnya memang sedang memiliki masalah. Dia lalu memberikan contoh saat menantang Wolves, timnya tidak diduga ‘pingsan’ di dalam pertandingan.

“Kami mempunyai permasalahan untuk mengurus laga saat ini,” tuturnya seperti dikutip Goal International.

“Dalam dua laga paling akhir kami bermain dengan baik saat 55 menit, 60 menit tapi pada kesusahan pertama kami tidak sadarkan diri,” papar Sarri.

“Pada laga pertama [kemenangan 2-0 atas Fulham] kami mujur karena mereka tidak cetak gol. Pada laga paling akhir [melawan Wolves] kami dikit tidak mujur karena lawan kami mempunyai lima tembakan dan cuma dua pada tujuan, dan kami kebobolan dua gol. Tetapi, sesudah gol pertama, kami [pingsan] dan tidak bisa bereaksi,” keluhnya.

Manajer asal Italia itu lalu di tanya apakah pemicu Chelsea dapat memiliki masalah. Sarri mengakui saat ini dia masih belumlah tahu benar jawaban dari pertanyaan tersebut.

“Tidak gampang menjawabnya,” papar eks bos Napoli ini.

“Saya lihat di laga paling akhir jika saat ada kesusahan pertama kami tidak sadarkan diri, kami tidak bereaksi menjadi tim tapi menjadi 11 pemain dalam 11 langkah berlainan, jadi itu adalah permasalahan besar,” pungkasnya.

News Feed