Site icon BeritaJunior.com

Rooney Tak Menuntut Apapun Di Laga Perpisahannya Dengan Timnas Inggris

Rooney Tak Menuntut Apapun Di Laga Perpisahannya Dengan Timnas Inggris

BeritaJunior – Wayne Rooney akan melakukan pertandingan perpisahan timnas Inggris saat melayani Amerika Serikat di Wembley Stadium, Jumat (16/11) dini hari WIB yang akan datang. Pertandingan itu sekaligus juga digunakan Rooney menjadi pertandingan amal untuk anak-anak yang memerlukan. Rooney Tak Menuntut Apapun Di Laga Perpisahannya Dengan Timnas Inggris

Sebetulnya laga ini penuh masalah. Federasi sepak bola Inggris (FA) dikritik habis-habisan karena memandang pertandingan resmi Internasional menjadi pertandingan perpisahan untuk Rooney. Semestinya dua perihal ini dipisahkan.

Akan tetapi Rooney membela FA, ia bersaksi jika ketetapan ini dibikin sesudah diskusi intensif pada dirinya, pihak FA, pelatih, dan bahkan juga beberapa pemain. Semua terima dengan baik.

Rooney bahkan juga sudah sempat menampik penawaran laga tersebut sebelum Piala Dunia 2018 lalu.

Rooney mengatakan jika laga ini terwujud sesudah diskusi panjang saat 12 bulan. Saat itu Rooney sudah sempat dikasih peluang bermain sebelum Piala Dunia 2018, akan tetapi ia menolaknya.

“Kami berdiskusi saat 12 bulan masalah beberapa ide berlainan dan ada peluang untuk mainkan laga ini sebelum Piala Dunia,” membuka Rooney pada fourfourtwo.

“Saya merasa itu tidak pas dan kali ini saya merasa inilah waktu yang pas. Waktu itu beberapa pemain mempersiapkan diri untuk kompetisi paling besar dalam sepak bola dan dengan pribadi saya merasa tidak pas untuk menghambat mereka.”

Selanjutnya, Rooney ikut tidak terlalu bikin pusing masukan. Menurut dia, tiap-tiap orang memiliki hak beropini, dan yang penting dalam pihaknya dan pihak FA merasa ketetapan ini telah yang terbaik.

“Kebanyakan orang memiliki hak beropini. Perihal yang penting adalah kami berdua merasa ini yang sangat pas, beberapa pemain yang telah saya ajak bicara dan FA telah menyetujuinya, dan menjadi negara kami belumlah lakukan perihal seperti ini awal mulanya.”

“Saya berharap dalam 10, 15 tahun ke depan kami akan duduk di sini untuk seseorang, katakanlah Harry Kane, yang mungkin dapat selalu meluncur dan mendapatkan rekor gol paling banyak, jika perihal ini akan berlangsung kembali,” tutupnya.

Exit mobile version