MU Kembali Dikalahkan Mourinho Bingung Harus Komentar Apa
BeritaJunior – Manchester United kembali mencapai hasil negatif di minggu ke-3 Premier League 2018/19. Menjamu Tottenham Hotspur di Old Trafford, Selasa (28/8) dini hari WIB, gawang Setan Merah dijebol 3x tiada balas. MU Kembali Dikalahkan Mourinho Bingung Harus Komentar Apa
Permainan MU begitu jelek. Pengaturan pertahanan yang kalut kembali jadi titik lemah MU. MU betul-betul kalah kelas dari Tottenham di semua bagian, dari mulai barisan bek sampai beberapa striker.
Saat laga tersebut , pelatih MU, Jose Mourinho tidak dapat berkelit banyak. Dia cuma dapat berterima kasih pada beberapa simpatisan MU yang ingin selalu mensupport sampai pertandingan selesai. Menurut Mourinho, simpatisan MU berlaku demikian karena tidak banyak membaca berita-berita jelek di media.
“Semua fan kami tidak membaca koran. Semua fan kami tidak lihat tv. Semua fan kami lebih pintar dari itu ,” jelas Mourinho diambil dari express.
Walau demikian, salah satunya analis sepak bola BBC, Chris Sutton tidak yakin dengan dalih Mourinho. Menurut dia, Mourinho berkata demikian cuma karena dia kehabisan argumen atas tampilan jelek tim nya.
“Jose Mourinho terdengar seperti dia telah kehilangan argumen di komentarnya saat laga karena kita semua melihat laga itu , dan mereka (MU) jelas kalah kelas,” papar Sutton.
“Saya fikir Spurs tampil begitu baik di awalnya pertandingan, dan saat mereka tingkatkan permainan, mereka berhasil mengeksploitasi tim yang tidak miliki pemimpin.”
Selanjutnya, Sutton meyakini skuat MU saat ini sedan g tidak serasi. Dia menilainya beberapa pemain MU sama-sama mempersalahkan keduanya dan mulai tidak yakin diri bermain dibawah tuntunan Mourinho.
“Saat ini ada permainan sama-sama mempersalahkan yang berlangsung di sini (MU) dan beberapa pemain tampak seperti tidak ingin bermani untuk dia (Mourinho).”
Sutton juga mencemaskan Old Trafford yang telah kehilangan keangkerannya. Dulu, banyak tim yang ketakutan saat tahu akan tampil di Old Trafford. Kini , malah demikian sebaliknya.
“(Kekalahan MU) ini bukan kebetulan. Dulu ini adalah tempat yang ditakuti tim lainnya. Saat ini telah tidak demikian,” pungkasnya.
