by

Timnas Burundi Kedatangan Mantan Striker Inggris

Timnas Burundi Kedatangan Mantan Striker Inggris

BeritaJunior – Mantan striker Timnas Inggris U-21, Saido Berahino, mendapat ijin FIFA untuk beralih membela tanah kelahirannya, Burundi. Timnas Burundi Kedatangan Mantan Striker Inggris

Timnas Burundi Kedatangan Mantan Striker Inggris

Hal itu secara resmi telah dinyatakan dalam surat yang diterbitkan Federasi Sepakbola Burundi (FFB), Minggu (5/8). “Saido Berahino, yang memegang dua kewarganegaraan (Inggris dan Burundi), telah diberi wewenang untuk bermain bagi tim perwakilan Federasi Sepakbola Burundi,” demikian pernyataan tersebut.

Pemain Stoke City berusia 25 tahun, Saido Berahino, sebelumnya telah kantongi 47 caps bersama Timnas Inggris, setelah ia bermain di enam tingkatan sepakbola muda Inggris yang berbeda.

Berahino sekarang bisa ambil bagian dalam Timnas Burundi untuk kualifikasi Piala Afrika 2019, di mana mereka sudah akan bertanding melawan Gabon pada 7 September 2018.

Berahino lahir di Bujumbura, ibu kota Burundi, tapi ia melarikan diri dari negaranya yang ketika itu dilanda perang – sendirian, ketika ia masih berusia 10 tahun. Berahino kemudian bergabung dengan ibunya, kakak laki-laki dan perempuannya yang telah lebih dulu mendapat suaka di Birmingham.

Namun, ayah Berahino tewas terbunuh dalam Perang Saudara Burundi, konflik yang disebabkan karena perpecahan etnis yang telah berlangsung lama antara kelompok Hutu dan Tutsi. Perang itu berlangsung dari tahun 1993 hingga 2005.

Berahino kemudian bergabung dengan West Bromwich Albion saat usianya masih 11 tahun, dan menjadi pemain profesional tujuh tahun kemudian. Berahino telah mewakili Inggris di semua tingkatan timnas yunior, mulai dari U-16 hingga U-21, dan ikut menjadi bagian dari Timnas Inggris U-17 yang memenangkan Kejuaraan Eropa 2010.

Pada November 2014, dia dipanggil Roy Hodgson ke tim senior jelang pertandingan kualifikasi UEFA Euro 2016 melawan Slovenia, dan pertandingan persahabatan melawan Skotlandia. Namun, striker itu tidak ambil bagian dalam salah satu pertandingan tersebut.

Pada Maret 2015, Berahino pertama kali didekati untuk mewakili penduduk asli Burundi di tingkat internasional. Awalnya, ia menolak, namun setelah tiga tahun tidak mendapat panggilan ke tim senior Inggris, striker itu akhirnya putuskan untuk mengubah kesetiaannya.

Burundi, saat ini berada di posisi 148 dalam Peringkat FIFA, tidak pernah lolos ke turnamen internasional besar. Meski demikian, harapan untuk mencapai putaran final Piala Afrika 2019 tetap hidup, setelah mereka kalahkan Sudan Selatan 3-0 di kualifikasi pembukaan.

Dalam kualifikasi grup, Burundi berada di grup yang sama dengan Gabon, Sudan Selatan dan Mali.

News Feed